Rusia Diprediksi Akan Meningkatkan Eskalasi Perang Dengan Ukraina 24 Februari 2023

- Jumat, 3 Februari 2023 | 12:22 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri konferensi pers setelah melakukan pertemuan trilateral dengan Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev dan Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan di Sochi, Rusia 31/10/2022. (twitter: @KremlinRussia_E)
Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri konferensi pers setelah melakukan pertemuan trilateral dengan Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev dan Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan di Sochi, Rusia 31/10/2022. (twitter: @KremlinRussia_E)

MojokertoNetwork.com - Rusia diprediksi akan segera meningkatkan eskalasi perang dengan Ukraina. Kepada jaringan berita Prancis, Menteri Pertahanan Ukraina Oleksiy Reznikov mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan serangan militer skala besar dari Rusia pada 24 Februari nanti. Ini menandai satu tahun serangan Moskow ke Ukraina.

"Kami pikir, mengingat mereka (Rusia) hidup dalam simbolisme, mereka akan mencoba mencoba sesuatu sekitar 24 Februari," ujar Reznikov yang dikutip oleh CNBC International, Jumat (3/2). 

Baca Juga: Burket Ganggu Aktivitas Seharian? Berikut 6 Cara Hilangkan Bau Ketiak Secara Alami

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada hari kamis juga telah mengisyaratkan bahwa negaranya memiliki rencana untuk membayangi kegiatan yang akan diadakan oleh kelompok pro - Ukraina di seluruh dunia.

Akan tetapi, ia menegaskan bahwa yang akan ia lakukan adalah kegiatan diplomatik dan bukan kegiatan militer. "Diplomat Rusia sedang mengerjakan sesuatu untuk memastikan peristiwa yang dipimpin Barat bukan satu - satunya yang mendapatkan perhatian dunia," tandasanya kepada awak media.

Akhir - akhir ini, Rusia seringkali meluncurkan serangan rudal skala besar ke wilayah – wilayah Ukraina. Serangan tersebut lebih difokuskan pada instalasi energi, yang menurut Kyiv merupakan sebuah pelanggaran besar. Lantaran serangan yang dilakukan oleh Rusia merupakan serangan pada infrastruktur sipil.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Toko Bunga di Mojokerto, Buka Hingga 24 Jam

Selain itu, Rusia juga beberapa kali meluncurkan serangannya pada hunian penduduk. Terbaru, serangan roket menghantam bangunan tempat tinggal di Kramatorsk, Ukraina Timur.

Sekedar informasi bahwa, Perang antara Rusia - Ukraina dimulai saat pasukan Moskow menyerang Ukraina pada 24 Februari 2022 lalu. Presiden Negeri Beruang Putih, Vladimir Putin, beralasan bahwa serangan ini dilatarbelakangi oleh adanya niatan Kyiv untuk bergabung dengan NATO, yang menjadi salah satu ancaman bagi negara Rusia.

Disamping itu, Vladimir Putin juga berniat untuk mengambil wilayah Donetsk dan Luhansk yang sebelumnya telah dikendalikan oleh Ukraina dan juga mempertahankan wilayah Krimea yang telah dianekasasi sejak tahun 2014. Ini untuk membebaskan masyarakat etnis Rusia yang disebutnya mengalami persekusi dari berbagai kelompok ultra nasionalis Ukraina.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Kuliner Malam di Mojokerto, Salah Satunya Incip Kelezatan Pangsit Mi Benteng Pancasila

Dalam kemunculan terbarunya kemarin, Putin memberikan suatu peringatan baru ke pada negara - negara Barat. Ia dengan tegas akan mengancam mereka yang disebutnya dapat "membahayakan" Rusia dan akan menyerang secara khusus Jerman karena telah menyetujui tank tempur untuk Ukraina. 

"Kami memiliki sesuatu untuk ditanggapi," ancamnya. "Perang modern dengan Rusia akan sangat berbeda,"ujarnya. ***

 

Halaman:

Editor: Arif Budiman

Sumber: CNBC International

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X